Pemalang, Exposee.id– Wakil Bupati (Wabup) Pemalang Nurkholes secara resmi meluncurkan inovasi teknologi informasi (TI) terbaru untuk meningkatkan layanan pelanggan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Mulia Kabupaten Pemalang.
Aplikasi yang diberi nama SiTirta Mobile ini merupakan wujud transformasi digital dan upaya peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Acara peluncuran berlangsung di halaman kantor perumda setempat pada Rabu (16/04/2025).
Wabup Nurkholes menyampaikan rasa bangganya atas peluncuran aplikasi ini dan berharap SiTirta Mobile dapat semakin memajukan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Pemalang.
“Ini adalah contoh konkret bagaimana digitalisasi dapat membawa kemajuan bagi Pemalang semoga Pemalang semakin dikenal sebagai daerah yang unggul dalam hal inovasi dan pelayanan publik,” ungkap Nurkholes.
“Dengan diluncurkannya aplikasi ini, Pemalang menunjukkan komitmennya untuk terus berinovasi demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.
Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Mulia, Slamet Efendi, sebelumnya menyatakan bahwa inovasi ini adalah langkah krusial dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih transparan dan responsif.
“Dengan peluncuran aplikasi SiTirta Mobile, kami ingin memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam mengakses layanan dan menyampaikan pengaduan. Inovasi ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan transparansi dan responsivitas layanan kami,” jelas Slamet Efendi.
Manager IT Perumda Air Minum Tirta Mulia, Budi Harsudiono Seto Aji, memaparkan lebih detail mengenai fitur pengaduan pelanggan yang terintegrasi dalam SiTirta Mobile.
Fitur ini memanfaatkan berbagai teknologi terkini untuk memberikan kemudahan penyampaian aduan, akurasi lokasi pelaporan, serta waktu respons yang jauh lebih cepat.
Pelanggan juga memiliki kemampuan untuk memantau perkembangan penanganan aduan mereka, mulai dari status proses hingga penyelesaian beserta hasilnya.
“Fitur pengaduan yang terintegrasi di aplikasi SiTirta Mobile memungkinkan pelanggan untuk menyampaikan aduan dengan lebih mudah, memantau progres aduan mereka, dan mendapatkan notifikasi terkait gangguan layanan secara real-time. Ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memodernisasi layanan dan mempercepat waktu respons,” ujar Budi Harsudiono.
“Manfaat bagi perusahaan juga sangat bagus karena aplikasi ini memungkinkan efisiensi dalam waktu respons dan penyelesaian aduan, pengelompokan aduan berdasarkan wilayah, serta efisiensi penugasan petugas lapangan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Budi Harsudiono menjelaskan bahwa data pengaduan yang terkumpul juga akan dimanfaatkan untuk meningkatkan komunikasi dengan pelanggan, seperti memberikan pemberitahuan terkait suplai air, kebocoran, atau gangguan layanan lainnya. Keunggulan lain dari SiTirta Mobile adalah integrasinya dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan Internet of Things (IoT).
Integrasi teknologi ini memungkinkan pemetaan potensi kebocoran pipa melalui pemantauan aliran air secara cerdas.
Apabila terdeteksi adanya anomali pada aliran pipa, sistem akan secara otomatis mengirimkan notifikasi melalui pesan WhatsApp kepada pelanggan sebagai peringatan dini terkait potensi gangguan layanan.
Budi Harsudiono meyakini bahwa inovasi ini akan semakin memperkuat citra perusahaan sebagai penyedia layanan yang modern dan responsif.
Dalam acara peluncuran tersebut, juga diberikan penghargaan Karyawan Terpilih PDAM 2025 kepada karyawan yang menunjukkan integritas dan kedisiplinan tinggi dalam bekerja, berupa paket umroh. Selain itu, apresiasi juga diberikan kepada tiga karyawan yang memiliki dedikasi tinggi dalam mengembangkan aplikasi SiTirta Mobile, yaitu Haryo Winoro, Kirwati, dan Budi Setyo Purwanto.
Acara peluncuran SiTirta Mobile turut dihadiri oleh Ketua TP PKK Kabupaten Pemalang Noor Faizah Maenofie, perangkat daerah terkait, serta segenap pimpinan dan karyawan Perumda Air Minum Tirta Mulia.
Komentar