Pemalang, Exposee.id- Pemerintah Kabupaten Pemalang meluncurkan dua unit traktor siluman bantuan dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
Peluncuran yang dilaksanakan di Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Taman ini dihadiri oleh Wakil Bupati Pemalang, Nurkholes, pada Kamis, 17 April 2025.
Traktor canggih yang dioperasikan menggunakan remote control ini diserahkan secara simbolis kepada empat kelompok tani, yaitu “Sri Karya” dari Desa Cibelok, “Subur Makmur” dari Desa Danasari, “Nuju Hasil” dari Desa Loning, dan “Mulya Tani” dari Desa Pesantren.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup Nurkholes mendemonstrasikan langsung penggunaan traktor siluman di hadapan para petani dan tamu undangan.
Beliau menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Pertanian yang menyediakan unit traktor, dan Pemerintah Kabupaten Pemalang yang menyediakan remote control-nya.
“Yang terpenting dari alat ini adalah manfaatnya yang luar biasa dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Kami berharap teknologi seperti ini juga dapat menarik minat generasi muda, terutama petani milenial, untuk terjun ke dunia pertanian,” ungkap Wabup Nurkholes.
Kepala Dinas Pertanian Pemalang, Prayitno, menyampaikan bahwa Kabupaten Pemalang memiliki kawasan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) seluas 30.299 hektar dari total 34.299 hektar kawasan pertanian.
Menurutnya, jika seluruh lahan ini diolah secara serentak, dibutuhkan alat dan mesin pertanian dalam jumlah besar.
Traktor roda dua konvensional hanya mampu menggarap 0,4 hingga 0,6 hektar per hari, tergantung kondisi tanah.
Pada bulan April 2025, sesuai dengan Rencana Tata Tanam (RTT) yang ditetapkan oleh Kementerian Pertanian, Kabupaten Pemalang menargetkan pengolahan lahan seluas 304 hektar, yang membutuhkan sekitar 450 unit traktor untuk mencapai target tersebut.
Selain traktor siluman, Wakil Bupati juga menyerahkan bantuan benih padi genjah kepada kelompok tani penerima.
Komentar