oleh

Longsor dan Banjir Pekalongan, 17 Orang Meninggal: Berikut Daftar Korbannya

Pekalongan, Exposee.id – Bencana alam berupa tanah longsor dan banjir melanda Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, pada Selasa, 21 Januari 2025. Longsor yang terjadi di Desa Kasimpar menjadi salah satu lokasi dengan dampak terparah. Bencana ini menelan 17 korban jiwa, sementara sejumlah orang masih dinyatakan hilang.

Daftar Nama Korban Meninggal Dunia
Berikut adalah nama-nama korban yang telah teridentifikasi:

  1. Revalina (19 tahun), Dukuh Sipetung, Desa Tlogopakis
  2. Suyati (35 tahun), Dukuh Tlogo, Desa Tlogohendro
  3. Kiki Pramudita (23 tahun), Dukuh Garung, Desa Yosorejo
  4. Surat (49 tahun), Desa Tlogopakis
  5. Riyanto (50 tahun), Dukuh Dranan, Desa Yosorejo
  6. Ayat (27 tahun), Dukuh Kasimpar
  7. Sumeri (30 tahun), Dukuh Garung, Desa Yosorejo
  8. Doni (27 tahun), Desa Gumelem
  9. Winarko (27 tahun), Desa Gumelem
  10. Supari (37 tahun), Dukuh Kambangan, Desa Tlogopakis
  11. Sularso (44 tahun), Dukuh Kasimpar, Desa Kasimpar
  12. Inawati (23 tahun), Dukuh Kasimpar, Desa Kasimpar
  13. Afkar (4 tahun), Dukuh Kasimpar, Desa Kasimpar
  14. Khusnul Kholifah (35 tahun), Dukuh Kasimpar, Desa Kasimpar
  15. Rokhim (24 tahun), Dukuh Kasimpar, Desa Kasimpar
  16. Rahmono (24 tahun), Dukuh Mangunan, Desa Tlogohendro
  17. Joni Yulianto (45 tahun), Desa Tengengkulon, Siwalan

Kondisi Terkini dan Kendala Evakuasi
Proses evakuasi korban masih terus dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD, dan relawan. Namun, medan yang berat dan cuaca yang masih hujan deras menyulitkan upaya penyelamatan. Akses menuju lokasi bencana juga terputus karena longsoran dan kerusakan jembatan utama. Jalur alternatif hanya tersedia melalui Wanyasa, Banjarnegara.

Kepala Pelaksana BPBD Jawa Tengah, Bergas Catursasi, mengatakan bahwa pihaknya terus berkoordinasi untuk mempercepat pencarian korban hilang. “Situasi medan masih sangat berat. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan,” ujarnya.

Peringatan dan Langkah Mitigasi
Pemerintah daerah bersama dengan BPBD dan instansi terkait mengimbau warga di daerah rawan bencana untuk tetap waspada dan mengikuti arahan evakuasi jika diperlukan. Distribusi bantuan logistik ke lokasi pengungsian juga menjadi prioritas utama untuk memastikan kebutuhan dasar warga terdampak terpenuhi.

Bencana ini menjadi pengingat pentingnya mitigasi bencana dan upaya pencegahan untuk meminimalkan dampak di masa mendatang. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi musibah ini.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *